
Label:
informasi penting
Kali ini saya ingin berbagi sedikit tentang apa yang saya tahu saat mempersiapkan pembuatan Foto Pelangi atau GPP (gad's photo paint), agar karya kita bisa maksimal. Secara mendasar, ada beberapa tahapan dalam pembuatan karya Foto Pelangi, diantaranya :
1. Mempersiapkan materi
Karena Foto Pelangi pada prinsipnya adalah mengolah foto menjadi berwarna-warni yang dalam hal ini sangat bergantung pada foto yang di olah, maka faktor yang tidak boleh di lupakan adalah pemilihan materi, sebelum masuk pada tahap pengerjaan lebih jauh.
Ada hal-hal yang perlu di pertimbangkan yaitu:
a. Resolusi
Hal ini sangat berpengaruh, jika karya Foto Pelangi nantinya akan di produksi dalam media cetak. Dalam hal ini resolusi juga termasuk ukuran atau dimensi foto yang akan di olah.
b. Kualitas Foto
Kualitas foto berarti bicara ketajaman dan kecerlangan gambar. Faktor-faktor tersebut akan terlihat menonjol sekalipun telah mengalami efek watercolor, di banding dengan foto yang low-res.
c. Faktor X
Dalam pemilihan foto, mungkin ada baiknya kita mempertimbangkan faktor-faktor diluar 2 faktor di atas, misalnya foto yang baik secara komposisi, memiliki keunikan, moment yang bagus, atau ekspresi yang tertangkap baik pada hasil foto.(Mungkin teman-teman yang dibidang fotografi bisa bantu saya melengkapi...)
"Saya bukan fotografer, jadi bagaimana saya tau foto itu keliatan bagus apa enggak.."
Saya mau katakan bahwa untuk menjawab sebuah ungkapan seperti itu adalah dengan cara" "Memperbaiki Selera".
Setidaknya itu yang pernah di katakan oleh seorang fotografer yang saya kenal baik melalui karya-karyanya yangmembuat saya sulit mengatupkan mulut, ketika menikmati karyanya.
Maksud dari ungkapan memperbaiki selera ada, mata kita harus sering di suguhi dengan sesuatu yang 'bagus' !
Kunjungi website-website yang menampilkan hasil foto yang terbaik, lihat design-design teman yang kita kagumi..hal-hal tersebut akan membuat kita secara alam bawah sadar menghipnotis kita untuk merubah selera kita terhadap sebuah karya.
2. Mengolah Materi
Beberapa langkah yang menjadi standar langkah saya dalam mempersiapkan sebuah materi adalah: memeriksa level gambar (Ctrl + L) , memberbaiki warna (Autocolor/ Brightness and Contrast), melakukan cropping untuk mengatur komposisi terbaik dari materi foto dan mempertajam fotom (Filter - Unsharp).
3. Masking
Masking merupakan tahapan terpenting di pembuatan karya Foto Pelangi. Karena pada tahap ini sangat menentukan hasil akhir dari sebuah karya Foto Pelangi. Efek sapuan kuas, kedalaman gambar dan komposisi di set pada tahap ini.
Oleh karenanya, saya sarankan untuk mempertajam kepekaan kita di tahap ini. Tentunya hal ini bisa terjadi melalui latihan dalam berkarya.
Jangan takut membiarkan 'ruang kosong' dalam tahap ini, karena hal ini juga akan membuat efek sapuan kuas terasa lebih natural.
4. Pewarnaan
Tahap pewarnaan adalah tahap "pemanis". Karena melalui kombinasi warna-warna yang tumpang tindih secara acak dengan mode 'overlay' seringkali menghasilkan warna-warna yang 'WOW' dan tidak di duga bisa menjadi kombinasi yang sangat menarik. Dan tips yang saya ingin bagikan bagi teman-teman yang baru memulai belajar dalam tahap ini, adalah dengan memilih warna-warna yang terdapat pada spektrum Pelangi.Selain warna-warna itu saya juga sering memilih warna-warna penyeimbang yaitu warna-warna yang saya pakai untuk menetralisir warna-warna 'chaos' yang muncul saat pewarnaan (Saya biasanya memanfaatkan warna-warna gelap). Misalnya warna kuning yang terasa sangat mengganggu pada kulit manusia, atau warna magenta dan biru muda yang (menurut pengalaman saya) sering menimbulkan warna 'kecelakaan' pada sapuan warna yang ada. Pernah coba hitam atau putih ? Coba lah dengan warna yang jarang di pakai tersebut.
Tahap pewarnaan ada 2: Foreground (Layer warna berada di atas layer masking) dan Background (Layer warna tambahan yang di gunakan sebagai 'plan B', jika hasil warna di foreground kurang sempurna)
5. Finishing
Diantaranya adalah menghapus benturan warna yang bisa menimbulkan hasil yang kurang baik. Pada brush splatter sering kali meninggalkan jejak bercak yang kurang enak di lihat, maka saya melakukan penghapusan pada layer warna yang di maksud.
Penambahan Pattern, Title dan Logo dengan penataan yang apik, juga akan mempengaruhi hasil akhir dari Foto Pelangi terlihat lebih baik.
Jadi, tahap-tahap diatas, adalah tahapan yang sering saya lakukan sebagai langkah-langkah yang mungkin bisa menjadi informasi atau pengetahuan tambahan.
Ini bukan harga mati, karena saya juga masih terus perlu belajar, jadi seandainya ada masukan dan kritik membangun untuk melengkapi referensi ini, dengan senang hati saya terima.
Pada akhirnya semoga tulisan sederhana ini bisa menambah wawasan kita bersama dalam berkarya..
Selamat mencoba !
bagi bagi info
Rabu, 07 Desember 2011
Kali ini saya ingin berbagi sedikit tentang apa yang saya tahu saat mempersiapkan pembuatan Foto Pelangi atau GPP (gad's photo paint), agar karya kita bisa maksimal. Secara mendasar, ada beberapa tahapan dalam pembuatan karya Foto Pelangi, diantaranya :
1. Mempersiapkan materi
Karena Foto Pelangi pada prinsipnya adalah mengolah foto menjadi berwarna-warni yang dalam hal ini sangat bergantung pada foto yang di olah, maka faktor yang tidak boleh di lupakan adalah pemilihan materi, sebelum masuk pada tahap pengerjaan lebih jauh.
Ada hal-hal yang perlu di pertimbangkan yaitu:
a. Resolusi
Hal ini sangat berpengaruh, jika karya Foto Pelangi nantinya akan di produksi dalam media cetak. Dalam hal ini resolusi juga termasuk ukuran atau dimensi foto yang akan di olah.
b. Kualitas Foto
Kualitas foto berarti bicara ketajaman dan kecerlangan gambar. Faktor-faktor tersebut akan terlihat menonjol sekalipun telah mengalami efek watercolor, di banding dengan foto yang low-res.
c. Faktor X
Dalam pemilihan foto, mungkin ada baiknya kita mempertimbangkan faktor-faktor diluar 2 faktor di atas, misalnya foto yang baik secara komposisi, memiliki keunikan, moment yang bagus, atau ekspresi yang tertangkap baik pada hasil foto.(Mungkin teman-teman yang dibidang fotografi bisa bantu saya melengkapi...)
"Saya bukan fotografer, jadi bagaimana saya tau foto itu keliatan bagus apa enggak.."
Saya mau katakan bahwa untuk menjawab sebuah ungkapan seperti itu adalah dengan cara" "Memperbaiki Selera".
Setidaknya itu yang pernah di katakan oleh seorang fotografer yang saya kenal baik melalui karya-karyanya yangmembuat saya sulit mengatupkan mulut, ketika menikmati karyanya.
Maksud dari ungkapan memperbaiki selera ada, mata kita harus sering di suguhi dengan sesuatu yang 'bagus' !
Kunjungi website-website yang menampilkan hasil foto yang terbaik, lihat design-design teman yang kita kagumi..hal-hal tersebut akan membuat kita secara alam bawah sadar menghipnotis kita untuk merubah selera kita terhadap sebuah karya.
2. Mengolah Materi
Beberapa langkah yang menjadi standar langkah saya dalam mempersiapkan sebuah materi adalah: memeriksa level gambar (Ctrl + L) , memberbaiki warna (Autocolor/ Brightness and Contrast), melakukan cropping untuk mengatur komposisi terbaik dari materi foto dan mempertajam fotom (Filter - Unsharp).
3. Masking
Masking merupakan tahapan terpenting di pembuatan karya Foto Pelangi. Karena pada tahap ini sangat menentukan hasil akhir dari sebuah karya Foto Pelangi. Efek sapuan kuas, kedalaman gambar dan komposisi di set pada tahap ini.
Oleh karenanya, saya sarankan untuk mempertajam kepekaan kita di tahap ini. Tentunya hal ini bisa terjadi melalui latihan dalam berkarya.
Jangan takut membiarkan 'ruang kosong' dalam tahap ini, karena hal ini juga akan membuat efek sapuan kuas terasa lebih natural.
4. Pewarnaan
Tahap pewarnaan adalah tahap "pemanis". Karena melalui kombinasi warna-warna yang tumpang tindih secara acak dengan mode 'overlay' seringkali menghasilkan warna-warna yang 'WOW' dan tidak di duga bisa menjadi kombinasi yang sangat menarik. Dan tips yang saya ingin bagikan bagi teman-teman yang baru memulai belajar dalam tahap ini, adalah dengan memilih warna-warna yang terdapat pada spektrum Pelangi.Selain warna-warna itu saya juga sering memilih warna-warna penyeimbang yaitu warna-warna yang saya pakai untuk menetralisir warna-warna 'chaos' yang muncul saat pewarnaan (Saya biasanya memanfaatkan warna-warna gelap). Misalnya warna kuning yang terasa sangat mengganggu pada kulit manusia, atau warna magenta dan biru muda yang (menurut pengalaman saya) sering menimbulkan warna 'kecelakaan' pada sapuan warna yang ada. Pernah coba hitam atau putih ? Coba lah dengan warna yang jarang di pakai tersebut.
Tahap pewarnaan ada 2: Foreground (Layer warna berada di atas layer masking) dan Background (Layer warna tambahan yang di gunakan sebagai 'plan B', jika hasil warna di foreground kurang sempurna)
5. Finishing
Diantaranya adalah menghapus benturan warna yang bisa menimbulkan hasil yang kurang baik. Pada brush splatter sering kali meninggalkan jejak bercak yang kurang enak di lihat, maka saya melakukan penghapusan pada layer warna yang di maksud.
Penambahan Pattern, Title dan Logo dengan penataan yang apik, juga akan mempengaruhi hasil akhir dari Foto Pelangi terlihat lebih baik.
Jadi, tahap-tahap diatas, adalah tahapan yang sering saya lakukan sebagai langkah-langkah yang mungkin bisa menjadi informasi atau pengetahuan tambahan.
Ini bukan harga mati, karena saya juga masih terus perlu belajar, jadi seandainya ada masukan dan kritik membangun untuk melengkapi referensi ini, dengan senang hati saya terima.
Pada akhirnya semoga tulisan sederhana ini bisa menambah wawasan kita bersama dalam berkarya..
Selamat mencoba !
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar